Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat Herawanto mendorong pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mengadopsi teknologi digital sebagai langkah pemulihan ekonomi nasional. "Upaya memulihkan ekonomi di tengah pandemi Covid 19 ini tidak bisa lepas dari peran teknologi digital sebagai penentu peradaban di masa depan. Pemanfaatan teknologi akan mengakselerasi UMKM," papar Herawanto saat webinar nasional, Rabu (1/7/2020). Menurutnya, Bank Indonesia juga turut aktif mendukung pemulihan ekonomi khususnya di bidang sektor riil melalui peran 46 perwakilan.
Herawanto menjelaskan BI Jabar telah menyiapkan empat langkah agar UMKM dapat kembali menjadi penopang perekonomian khususnya di Provinsi Jawa barat. "Kontribusi BI di antaranya percepatan penyelamatan, menggalang komunikasi UMKM yangg selama ini menjadi binaan, peningkatan ketahanan dan kapasitas UMKM serta pemanfaatan digitalisasi seperti pembayaran QRIS," terang dia. Herawanto mengakui bahwa UMKM di Jawa Barat memegang peran dominan, menjadi pilar penting perekonomian.
"Sektor pengolahan, pertanian, peternakan, dan lainnya merupakan kontribusi dari UMKM Jabar," sambungnya. Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta seluruh pelaku UMKM harus bermigrasi ke platform digital supaya bisa bertahan di tengah tantangan zaman. "Jadi mari sama sama kita hijrah memanfaatkan teknologi digital agar dapat semakin bersaing," tutur Kang Emil, sapaannya.