Akira Otake (38) ditangkap karena dicurigai menculik anak di bawah umur berusia 9 tahun di Kota Yokohama. Pelaku dan korban sebelumnya kenal menggunakan fungsi panggilan yang memungkinkan peserta untuk berinteraksi dalam game online. Akira Otake berdomisili di Katsushika ku, Tokyo, ditangkap pada tanggal 6 September 2020 karena menculik anak di bawah umur.
Pelaku menjemput dan mengemudikan mobil bersama bocah kelas 4 SD berusia 9 tahun di Yokohama tanggal 2 September lalu. Tersangka ditangkap, Minggu (6/9/2020) pagi dan langsung ditahan pihak kepolisian. Bocah itu ditemukan di dekat rumah tersangka Otake sebelum fajar tanggal 5 September kemarin.
Menanggapi investigasi sejauh ini, tersangka Otake mengakui perbuatannya. "Saya bertemu dengan seorang bocah perempuan di game online," kata dia. Dalam investigasi selanjutnya, ternyata ada suara yang bisa dipertukarkan oleh para peserta game.
Diperkirakan telah melakukan kontak dengan bocah tersebut dengan menggunakan fungsi panggilan dan berjanji untuk bertemu sebelumnya. Bocah itu menggunakan ponsel orang tuanya dan memainkan game online, memberitahu salah satu temannya yang telah bermain sebelum "bertemu seorang teman di Tokyo". Polisi masih menyelidiki lebih lanjut rinciannya, terkait penculikan, prostitusi dan geng mafia Jepang (Yakuza) serta alur keuangan tersangka.
Sementara itu telah terbit Buku "Rahasia Ninja di Jepang", pertama di dunia cerita non fiksi kehidupan Ninja di Jepang dalam bahasa Indonesia, silakan tanyakan ke: [email protected]