Setiap warga negara pasti menginginkan sosok pemimpin yang baik, amanah, antikorupsi, dan dapat bertanggung jawab dengan semua kebijakannya. Tak terkecuali dalam pemilu, sebagai warga masyarakat tentunya kita memiliki hak pilih yang harus kita gunakan sebaik-baiknya dalam memilih pemimpin. Namun sangat disayangkan masih banyak masyarakat yang memilih golput. Apa itu golput? Golput merupakan golongan putih dimana masyarakat memilih untuk tidak menggunakan hak pilihnya. Alasannya bisa berbagai macam, salah satunya karena tidak kenal dengan sosok pemimpinnya. Oleh sebab itu simak tips di bawah ini bagaimana cara memilih pemimpin yang baik agar kita tidak salah pilih.
1. Cari Tau Karakter Calon Pemimpin
Sebelum langkah lebih jauh untuk menentukan memilih pemimpin, hal pertama yang perlu dilakukan ialah mencari tahu karakter calon pemimpin. Kita harus tahu siapa-siapa saja orang yang mencalonkan diri untuk menjadi pemimpin. Di zaman sekarang mencari informasi sangatlah mudah dengan bantuan internet. Kamu dapat mencari informasi mengenai calon pemimpin yang ingin kamu ketahui dengan mudah. Cari tahu latar belakangnya, latar belakang keluarganya, rekam jejak di dunia politik selama ini hingga sampai reputasi. Apakah memiliki reputasi yang buruk? Rekam jejak kriminal seperti kasus korupsi, pencucian uang, serta tindak kejahatan lainnya itu perlu ditelusuri lebih dalam. Jangan sampai kita salah memilih calon pemimpin yang rekam jejak masa lalunya buruk sehingga berdampak pada kebijakannya di masa yang akan mendatang.
2. Cocokan Dengan Masalah di Daerahmu
Setelah mengetahui rekam jejak dan karakter calon pemimpin langkah selanjutnya ialah mencocokkan dengan masalah yang berada di daerahmu. Tiap daerah memiliki identitas serta masalahnya masing-masing yang harus dihadapi, misalnya saja terdapat masalah gizi buruk, tingginya angka kriminalitas, pernikahan anak di bawah umur dan sebagainya.Dalam memilih pemimpin yang baik, carilah sosok pemimpin yang dapat menyelesaikan masalah yang berada di daerahmu. Kemudian evaluasi setiap kandidat dengan isu-isu terkini yang terjadi di daerahmu.
3. Kenali Visi dan Misinya
Mengenali visi misi calon pemimpin merupakan hal yang sangat krusial. Cari tahu sosok pemimpin seperti apa yang kamu inginkan. Cocokkan dengan visi misi yang telah mereka kampanyekan. Pelajari dengan seksama visi misi maupun kebijakan yang mereka rencanakan. Kamu juga bisa hadir ke dalam jajak pendapat ataupun acara debat kandidat, di sana kamu juga dapat aktif bertanya secara langsung kepada kandidat calon pemimpin.
4. Memiliki Nilai Integritas
Sosok pemimpin yang baik ialah memiliki sifat integritas yang tinggi. Karena integritas ialah merupakan nilai-nilai pedoman yang dijalankan sesuai dengan keyakinan secara konsisten. Beberapa contoh nilai integritas ialah kerja keras, disiplin, peduli, mandiri, adil, jujur, sederhana, berani, tanggung jawab. Selain memiliki pemimpin yang memiliki 9 Nilai integritas, pilihlah sosok pemimpin yang memiliki jiwa kepemimpinan. Bagaimana ia mengayomi seluruh warga masyarakat tanpa pandang bulu. Merangkul mereka untuk bersama-sama menciptakan perubahan yang lebih baik. Memiliki kecerdasan emosional juga merupakan hal yang penting, sebab kecerdasan emosional merupakan pengendalian diri atas apa yang kita rasakan dan menguasai cara kita bertindak.
5. Amanah Terhadap Kebijakan
Jika sebelum masuk pemimpin tersebut sudah pernah memimpin ada baiknya kamu mencari tahu lebih detail apakah ia merupakan orang yang amanah terhadap kebijakan yang telah dibuat. Dalam artian apakah kebijakan yang telah diterapkan berhasil? Jika tidak berhasil bagaimana cara ia memberikan sebuah solusi atau bertindak guna menyelesaikan masalah tersebut. Apakah ia bertanggung jawab dengan kebijakannya dan memikirkan khalayak orang banyak atau hanya mementingkan segelintir kelompok saja.
Demikian penjelasan di atas semoga dapat membantu untuk memilih kandidat pemimpin yang terbaik. Ingat bahwa memilih pemimpin tidak boleh asal-asalan dan sembarangan, namun harus dipertimbangkan secara matang karena akan berdampak di masa yang akan datang. Jadilah pemilih yang memahami kandidat dengan baik dan kritis akan setiap informasi. Untuk lebih mengetahui mengenai sikap integritas dan antikorupsi yang penting dimiliki calon pemimpin, kamu bisa mengunjungi situs ACLC KPK.